RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Sekolah : MTs
N Kalibeber Mojotengah
Kelas / Semester : VII
(tujuh)/1 (ganjil)
Mata Pelajaran : IPA/Fisika
Alokasi
waktu : 2 x 40 menit
Pertemuan : 1
pertemuan
Hari/tanggal : Senin, 12 Mei 2013
Jam ke- : 1-2
Standar Kompetensi :
1)
Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan
menggunakan peralatan.
Kompetensi Dasar:
1.3.
Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur
yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Indikator:
1.
Mengukur dengan satuan baku dan tak
baku secara baik dan benar.
2.
Mengunakan
alat-alat ukur panjang, massa, waktu, suhu sesuai dengan mengaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari.
Karakter siswa
yang diharapkan :
-
Disiplin ( Discipline
)
-
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
-
Tekun ( diligence
)
-
Tanggung jawab ( responsibility
)
-
Ketelitian ( carefulness)
I.
Tujuan Pembelajaran :
Peserta didik dapat:
1.
Mengukur dengan satuan baku dan tak
baku secara baik dan benar.
2.
Mengunakan
alat-alat ukur panjang, massa, waktu, suhu sesuai dengan mengaplikasikan dalam
kehidupan sehari-hari.
II.
Materi Pembelajaran : Pengukuran
A. Pengukuran dan ketelitiannya
Mengukur adalah membandingkan satu jenis
besaran dengan besaran lain yang sejenis yang ditentukan sebagai satuan.
Pengukuran yang paling tepat akan memperoleh hasil pengukuran yang valid (dapat
dipercaya) yang mendekati kebenaran.
Beberapa hal yang harus diperhatikan
dalam pengukuran
1. Pemilihan
alat ukur yang tepat
2. Keterampilan
pengamat
3. Kondisi
yang sesuai
4. Pemilihan
cara pengukuran yaitu cara langsung atau tak langsung
5. Pengulangan
pengukuran.
B. Alat ukur besaran
1. Mengukur panjang
Panjang satuan SI nya meter (m), 1 meter
didefinisikan sabagai jarak yang ditempuh cahaya dalam vakum selama sekon.
Besaran panjang dapat diukur dengan:
a. Meteran
kelos
Tingkat ketelitian 1 cm. Digunakan untuk
mengkur besaran panjang yang nilainya besar. Contoh: panjang tanah.
b. Mistar
Mistar
berskala terkecil memiliki memiliki ketelitian sampai 1 mm = 0,1cm. Ketelitian alat untuk satu kali adalah setengah
skala terkecil.
Panjang
benda melebihi 8,7 cm
Panjang
kelebihan ditaksir 0,05 cm
Hasil
pengukuran panjang 8,75 cm
Batas
ketelitian ½ x 1 mm = 0,5 mm
c. Jangka
sorong
Jangka
sorong memiliki ketelitian sampai 0,1 mm atau 0,1 cm. Jangka sorong terdiri
dari rahang tetap yang berskala cm dan mm, dan rahang sorong (geser) yang
dilengkapi dengan skala nonius yang panjangnya 9 mm dan dibagi dalam 10 m
skala. Panjang 1 skala nonius adalah 0,9 mm.
Benda
skala antara rahang utama dengan rahang sorong adalah
0,1mm sehingga ketidakpastian dari jangka sorong adalah ½ x 0,1 mm = 0,005 mm
d. Mikrometer
sekrup
Skala terkecil 0,01 mm atau 0,001 cm
Skala yang dimiliki mikrometer sekrup
adalah skala tetap dan skala putar. Digunakan untuk mengukur besaran yang
nilainya sangat kecil, misal diameter kawat, tebal buku, dan lain-lain.
2.
Mengukur massa
Massa
adalah banyaknya zat yang terkandung dalam suatu benda. Satuan SI nya adalah
kilogram (kg). Massa berbeda dengan berat. Berat adalah gaya yang dialami benda
akibat gaya tarik bumi pada benda tersebut.satuan SI nya Newton (N).
Besaran
massa dapat diukur dengan menggunakan:neraca pasar atau timbangan, neraca
elektronik atau digital, neraca sama lengan dan neraca ohaus.
3. Mengukur waktu
Alat ukur
waktu antara lain jam, stopwatch dsb. Stopwatch memiliki ketelitian 0,1 sekon.
4. Mengukur
suhu
Benda
memiliki tingkat panas yang berbeda-beda, dingin, hangat, dan panas. Untuk
membedakan tingkat panas secara tepat diukur dengan termometer, suhu satuan SI
nya adalah Kelvin (K).
5. Mengukur
volume
Mengukur
volume benda yang bentuknya tidak teratur dapat dilakukan dengan menggunakan
gelas ukur.
III. Metode Pembelajaran :
Model: Direct Instruction (DI) dan Contextual Teaching Learning
(CTL)
Metode: Ceramah, Tanya jawab, Latihan
IV.
V. Langkah-langkah Kegiatan:
No.
|
Kegiatan
|
Guru
|
1.
|
(Kegiatan
awal)
(15 menit)
|
§ Memberi salam
§ Mempresent peserta didik
§ Memberikan
apersepsi
|
2.
|
(Kegiatan
inti)
(50
menit)
|
Eksplorasi
§ Mendiskripsikan
pengukuran dan ketelitiannya serta alat ukur
panjang, massa dan waktu dengan melihat video.
§ Memberikan stimulus
dalam bentuk diskusi untuk memecahkan kesulitan belajar.
§ Memberikan latihan
kepada peserta didik.
§ Memberi penghargaan
kepada peserta didik yang berhasil menjawab.
Elaborasi
§ Menyuruh peserta
didik untuk melakukan kegiatan mengukur dengan satuan baku dan tidak baku
dengan menggunakan tangan dan penggaris mereka masing-masing.
§ Menyuruh peserta
didik untuk mengumpulkan hasil kegiatan yang telah dilakukan.
Konfirmasi
§ Memberikan kesempatan untuk memahami konsep
yang telah dipaparkan dalam video pembelajaran melalui diskusi.
§ Memberikan motivasi kepada peserta didik yang
kurang atau belum berpartisipasi aktif.
|
3.
|
(Kegiatan
akhir)
(15 menit)
|
§ Menginformasikan materi yang akan disampaikan
pada pertemuan selanjutnya dan memotifasi peserta didik untuk mensyukuri
nikmat-Nya dengan membersihkan harta yang dimilikinya melalui zakat sesuai dengan ukurannya kepada fakir
miskin.
§ Mengakhiri pembelajaran dengan salam.
|
V.
Sumber Belajar
Buku siswa, LKS, Alat-alat ukur, LCD
VI.
Penilaian Hasil Belajar
a.
Teknik Penilaian: Tes tertulis
dan uji petik kerja
b.
Bentuk Instrumen: kuis dan
uji petik kerja
c. Instrumen:
§ Contoh kuis: Pengukuran adalah...
§ Contoh Uji petik kerja
- Ukurlah Panjang dan lebar
meja yang kamu gunakan dengan tangan dan juga penggaris, tulislah
hasil pengukuran anda dan kesimpulan anda!
Wonosobo,
20 September 2012
Mengetahui,
Guru Pamong Fisika Guru
PPL
Istriani Apriliana, S.Pd. Khomaryati
Mengetahui,
Kepala
MTs N Kalibeber
Drs.
Khaerun, M.Ag.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar