Al-Qur’an adalah pedoman umat Islam di dunia dan
diwajibkan bagi kita semua untuk belajar membaca Al-Qur’an dengan baik dan
benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Seharusnya anak didik membaca Al-Qur’an
itu sejak kecil karena sangat penting guna memahami isi kandungan Al-Qur’an,
namun yang terjadi pada saat ini banyak sekali yang kurang bisa membaca
Al-Qur’an. Metode Qiraati merupakan metode yang lebih menekankan pada bacaan
yang baik dan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Selain itu guru yang mengajar
harus ditashih terlebih dahulu dan mendapatkan syahadah.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini
adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan metode Qiraati pada siswa kelas IV
di SD Plus Al Kautsar Malang, kemampuan membaca Al-Qur’an siswa kelas IV di SD
Plus Al Kautsar Malang setelah diterapkannya metode Qiraati dan untuk
mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam
meningkatkan kemampuan baca Al-Qur’an pada siswa kelas IV di SD Plus Al Kautsar
Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis
penelitiannya deskriptif, dengan tujuan untuk memberikan gambaran tentang suatu
gejala tertentu. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara dan
dokumentasi. Untuk menganalisa data digunakan metode deskriptif kualitatif,
yakni uraiannya berdasarkan pada gejala-gejala yang tampak. Agar hasil
penilaian berjalan dengan baik, maka proses analisa data tersebut dilakukan
dengan langkah-langkah sebagai berikut: pertama, reduksi data
yaitu penggolongan dan pemusatan data-data yang sudah diperoleh dilapangan
untuk mempermudah peneliti dan data yang diperoleh juga valid, kedua penyajian
data yaitu mengumpulkan data secara tersusun dengan memberi kemungkinan adanya
kesimpulan dan tindakan, ketiga analisis data yaitu penarikan
kesimpulan yang memberikan analisis pada puncak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Aplikasi
metode Qiraati di SD Plus Al Kautsar Malang dengan guru mempersiapkan alat
peraga, kartu absensi siswa serta membaca do’a bersama-sama, pembelajaran menggunakan
strategi klasikal dan individual, evaluasi dilakukan setiap hari oleh guru
kelas qiraati dan untuk tes kenaikan jilid oleh koordinator qiraati. Namun,
aplikasi metode qiraati masih perlu ditingkatkan dan disempurnakan,
(2)Kemampuan membaca Al- Qur’an siswa sudah baik, karena siswa sudah dapat
membaca Al-Qur,an dengan baik dan benar sesuai kaidah ilmu tajwid (3)Faktor
pendukung dan penghambat dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an siswa
kelas IV SD Plus Al Kautsar Malang adalah guru yang mengajar sudah ditashih dan
bersyahadah, siswa yang datang tepat waktu, siswa aktif dan rajin, sarana dan
prasarana yakni tersedianya alat peraga. Sedangkan penghambatnya adalah
keterbatasan waktu, siswa yang terlambat masuk kelas, jumlah siswa melebihi kapasitas
dan kurangnya meja belajar atau rakel.
Al-Qur’an adalah pedoman umat Islam di dunia dan
diwajibkan bagi kita semua untuk belajar membaca Al-Qur’an dengan baik dan
benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Seharusnya anak didik membaca Al-Qur’an
itu sejak kecil karena sangat penting guna memahami isi kandungan Al-Qur’an,
namun yang terjadi pada saat ini banyak sekali yang kurang bisa membaca
Al-Qur’an. Metode Qiraati merupakan metode yang lebih menekankan pada bacaan
yang baik dan benar sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Selain itu guru yang
mengajar harus ditashih terlebih dahulu dan mendapatkan syahadah.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini
adalah untuk mengetahui bagaimana penerapan metode Qiraati pada siswa kelas IV
di SD Plus Al Kautsar Malang, kemampuan membaca Al-Qur’an siswa kelas IV di SD
Plus Al Kautsar Malang setelah diterapkannya metode Qiraati dan untuk
mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam
meningkatkan kemampuan baca Al-Qur’an pada siswa kelas IV di SD Plus Al Kautsar
Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis
penelitiannya deskriptif, dengan tujuan untuk memberikan gambaran tentang suatu
gejala tertentu. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara dan
dokumentasi. Untuk menganalisa data digunakan metode deskriptif kualitatif,
yakni uraiannya berdasarkan pada gejala-gejala yang tampak. Agar hasil
penilaian berjalan dengan baik, maka proses analisa data tersebut dilakukan
dengan langkah-langkah sebagai berikut: pertama, reduksi data
yaitu penggolongan dan pemusatan data-data yang sudah diperoleh dilapangan
untuk mempermudah peneliti dan data yang diperoleh juga valid, kedua penyajian
data yaitu mengumpulkan data secara tersusun dengan memberi kemungkinan adanya
kesimpulan dan tindakan, ketiga analisis data yaitu penarikan
kesimpulan yang memberikan analisis pada puncak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Aplikasi
metode Qiraati di SD Plus Al Kautsar Malang dengan guru mempersiapkan alat
peraga, kartu absensi siswa serta membaca do’a bersama-sama, pembelajaran
menggunakan strategi klasikal dan individual, evaluasi dilakukan setiap hari
oleh guru kelas qiraati dan untuk tes kenaikan jilid oleh koordinator qiraati.
Namun, aplikasi metode qiraati masih perlu ditingkatkan dan disempurnakan,
(2)Kemampuan membaca Al- Qur’an siswa sudah baik, karena siswa sudah dapat
membaca Al-Qur,an dengan baik dan benar sesuai kaidah ilmu tajwid (3)Faktor
pendukung dan penghambat dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an siswa
kelas IV SD Plus Al Kautsar Malang adalah guru yang mengajar sudah ditashih dan
bersyahadah, siswa yang datang tepat waktu, siswa aktif dan rajin, sarana dan
prasarana yakni tersedianya alat peraga. Sedangkan penghambatnya adalah
keterbatasan waktu, siswa yang terlambat masuk kelas, jumlah siswa melebihi
kapasitas dan kurangnya meja belajar atau rakel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar